Ketika saat ketua PPWI Wilson Lalengke hendak melaporkan perkara tersebut di Polda Lampung beberapa rombongan wartawan yang meliput mengalami kekerasan bahkan ada yang keluar darah yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Polres Lampung Timur .
Alhamdulillah Kamis, 11 Agustus 2022 Ketum PPWI bapak Wilson Lalengke, S.Pd.,M.Sc., M.A sudah bisa kembali menghirup udara bebas melalui Program Asimilasi di Rumah (Asrum). Tadi pagi sekitar pukul 10.30 wib Ketum keluar dari Rutan Way Hui Bandar Lampung didampingi oleh petugas rutan 2 orang menuju Bapas Bandar Lampung untuk prosesi serah terima.
Dan saya sendiri yang didampingi Andry Setiawan, S.H, PPWI Kabupaten Tangerang sekaligus jadi driver saya selama ini bolak balik Jakarta Lampung, beberapa kawan-kawan dari DPC PPWI Lampung Tengah 3 orang didampingi langsung oleh ketuanya yang selalu setia dan loyal terhadap pak ketum yaitu bapak Husin Muchtar, ketua dan sekretaris DPC PPWI Oki 3 orang, dan 2 orang dari PPWI Metro, 1 orang PPWI Way Jepara Lamtim bersama istrinya yang rajin besuk ketum selama di Polda, Aminudin ketua Setwil FPII Provinsi Lampung.
Proses serahterima di Bapas Balam kurang lebih 1 jam, sekira pukul 12.00 wib pak ketum keluar dari ruang Bapas dan bergabung dengan kami yang menunggu di luar, lalu kami iring-iringan 3 mobil menuju RM. Puti Minang tidak jauh dari Bapas, diajak makan siang oleh pak Husin Muchtar ketua DPC PPWI Lampung Tengah (Lamteng).
Setelah itu, kami menuju kantor sekretariat Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Provinsi Lampung di jalan Pulau Tegal RT 02 LK II Kelurahan Way Dadi Kecamatan Sukarame Bandar Lampung. Kamis, (11-08-2022).
Kehadiran Wilson dan rombongan bukan hanya semata-mata datang dan berbincang, namun juga beliau mempererat silahturahmi sebagai bentuk terima kasih kepada ketua FPII Provinsi Lampung bapak Aminudin yang sudah menjadi penjamin atas kebebasan Wilson Lalengke.
Wilson juga menyampaikan terimakasihnya kepada Ketua Presidum FPII Dra. Kasihhati saat konferensi pers di kantor sekretariat FPII Provinsi Lampung. "Kepada Bunda Kasihhati Ketua Presidium FPII di Jakarta, terimakasih atas dukungannya." Kata Lalengke penuh sukacita atas perhatian FPII.
Rasa syukur yang tak henti-hentinya dilontarkan kepada keluarga dan teman-teman organisasi PPWI seluruh Indonesia. "Seluruh anggota PPWI dari Sabang sampai Merauke, saya haturkan terimakasih atas sumbangsihnya dan kerjasamanya selama ini, luar biasa, kalian sungguh hebat dan penuh kasih sayang untuk kami keluarga, sekali lagi terimakasih, Tuhan menyertai dan membimbing perjalanan hidup saudara-saudara." Dengan nada sendu terbatah bata dan mata berkaca kaca Wilson menyampaikannya.
Tak sampai disitu, Wilson juga menegaskan bahwa ia akan melanjutkan perjuangan yang tertunda yang akan menjadi catatan perjalanan hidup. "Menurut saya di penjara itu seperti rekreasi, tidak usah takut dipenjara demi membela yang benar." Tegas Wilson, lulusan sarjana luar negeri itu.
"Setelah tiba di Jakarta maka saya melanjutkan perjuangan yang sempat tertunda, saya akan tetap berjuang bagi masyarakat dan rekan-rekan Wartawan yang dikriminalisasi dan lain sebagainya." Tandas Wilson yang getol dan kian menohok membela kaum yang lemah setelah menghirup udara bebas. (Gambatte Asril)
