Razia dilaksanakan di pertigaan Jalan Trans Kimbim untuk menghalau massa dari keluarga almarhum yang datang ke Wamena yang lengkap dengan membawa alat perang tradisional.
Dalam kesempatan Kapolres Jayawijaya AKBP Dominggus Rumaropen S.Sos, MM mengatakan, kegiatan Razia ini mempunyai maksud dan tujuan untuk mewujudkan situasi di Kabupaten Jayawijaya ini tetap aman dan kondusif.
Mengingat kembali bahwa Kota Wamena merupakan sentral di daerah pegunungan maka pihak Kepolisian bertindak tegas kepada siapa pun yang melanggar peraturan khususnya yang membawa Sajam memasuki Kota.
Saya berharap kepada saudara semua setelah tiba di Rumah duka jangan membuat kegiatan- kegiatan yang melanggar Hukum, dan apabila ada yang berbuat maka kami pihak Kepolisian dan bersama dengan TNI pastinya melakukan tindakan tegas namun terukur.
Saat razia dilaksanakan pihak Kepolisian kami berhasil menyita alat perang yang dibawa oleh massa berupa 8 bilah parang, 13 bilah pisau, 4 buah katapel, 13 bilah busur dan sekitar 80 anak panah.
