masukkan script iklan disini
Oleh Emil E Wakei
MENINJAU.COM - Mereka Benar benar Kurang Ajar. Mereka Melecehkan Budaya Meepago dan LaaPago. Dalam Pelaksanaan event promosi karya kreativitas anak muda Papua yang dikemas dengan topik “Papua Street Carnival” yang dilaksanakan di pelataran bibir Pantai Dok II kantor Gubernur Papua, Jumat (7/7/2023) Minggu Lalu.
penampilan busana koteka yang dipakai oleh peragawan di Jayapura itu tidak sesuai dengan tradisi masyarakat adat Lapago dan Meepago. Dimana, pemuda yang diminta untuk memperagai busana tradisional itu seluruh tubuhnya dipoles dengan arang hitam pekat, kemudian memakai koteka yang ditancapkan dalam celana, dan berjalan lenggang-lenggok di depan Presiden Jokowi sambil kedua tangannya memegangi batang koteka yang dipakainya.
Panitia Harus Bertanggungjawab atas Kejahatan pelecehan Budaya Suku Lain di Jayapura. Panitia Pelaksana Benar-benar Kurang Ajar. Harus di Proses Hukum atas Pelecehan terhadap Budaya Suku Lain.
Penulis adalah aktivis Meepago.